
Salah satu layanan jasa konstruksi kami adalah renovasi. Ada beberapa jenis pekerjaan renovasi yang ingin kami jelaskan. Suatu bangunan hunian tempat tinggal seperti rumah, baik yang besar maupun kecil, satu lantai atau lebih, juga termasuk suatu apartemen, atau suatu gedung atau bangunan komersial sekalipun, maka tidak akan bisa tetap bertahan sama baiknya sebagaimana kondisi rumah atau apartemen atau gedung atau bangunan apapun itu tersebut sejak awal dibangun. Adakalanya beberapa bagian dari bangunan tersebut yang perlu diperbaiki atau dilakukan upaya pemeliharaan secara rutin dan berkala, baik itu dalam skala tahunan, bulanan, atau mingguan atau bahkan harian.
Dalam kondisi yang bisa berfungsi dengan baik secara normal pun adakalanya selera dan keinginan atau kebutuhan sang pemilik bangunan bisa saja berubah tiap saat, sehingga untuk semua itu lah maka lalu memerlukan suatu renovasi. Lingkup kerja renovasi tersebut bisa bervariasi dan sangat beraneka ragam jenisnya. Berikut adalah jenis-jenis pekerjaan renovasi tersebut.
Jenis Renovasi berdasarkan Waktunya
Berdasarkan waktu pengerjaannya maka jenis pekerjaan renovasi bisa dibedakan menjadi sebagai berikut.
Renovasi Berkala secara Rutin dan Periodik
Pertama ada renovasi yang dilakukan dengan secara rutin dan periodik, selalu berulang tiap waktu tertentu. Akibat usia, dan pengaruh cuaca dan juga iklim lingkungan sekitar, yang membuat bangunan mengalami beberapa kerusakan atau aus dan lain sebagainya sehingga akan selalu memerlukan upaya renovasi seiring dengan berjalannya waktu dan bertambahnya umur bangunan.
Selain cuaca bisa juga karena kualitas bangunannya yang memang terbatas usianya, sehingga umur daya tahan dan daya pakainya terbatas, dan lain sebagainya, yang memang mengharuskan untuk selalu dilakukan upaya pemeliharaan secara rutin atau pembenahannya dan perbaikannya guna selalu memperbarui kondisinya supaya kondisi bangunan nyaman untuk ditinggali dan ditempati serta dapat berjalan dan berfungsi dengan baik secara normal.
Beberapa jenis pekerjaan renovasi tersebut antara lain bisa berupa penggantian lampu atau berbagai barang lainnya yang sudah habis daya pakainya, pemolesan ulang anti karat bagian rumah tertentu, pengecatan ulang dinding rumah yang sudah mulai kusam atau mengalami pengelupasan, baik itu dinding bagian dalam maupun dinding bagian luar, penggantian keran air yang bocor, perbaikan dinding yang mengalami keretakan, perbaikan atap yang bocor dan lain sebagainya.
Renovasi jenis ini termasuk sebagai renovasi yang sederhana serta tidak perlu mengubah struktur bangunan.
Sedangkan jangka waktunya bisa sehari atau bisa seminggu atau lebih tergantung pada luas bangunan dan juga jumlah pekerjanya. Semakin luas bidang bangunan yang perlu direnovasi maka akan semakin memerlukan jangka waktu pengerjaan yang lebih lama dan juga semakin banyak jumlah pekerja yang melaksanakan pekerjaan renovasi tersebut maka akan semakin cepat pelaksanaan renovasi tersebut selesai.
Renovasi Insidentil atau Dadakan
Berikutnya adalah jenis pekerjaan renovasi yang dilakukan dengan secara dadakan dan tidak secara rutin dilakukan, yakni bisa akibat terjadinya kerusakan bangunan atau adanya perubahan selera atau keinginan dan kebutuhan sang pemilik bangunan beserta para penghuninya, guna menunjang keindahan atau kenyamanan tinggal, atau untuk menambah fungsi bangunan. Jangka waktunya juga bisa pendek atau panjang, baik renovasi yang ringan hingga sedang dan berat, yang bisa mempengaruhi struktur bangunan.
Contoh renovasi jenis ini adalah seperti
- penambahan ruangan, penyatuan ruangan,
- perubahan fungsi ruangan,
- penambahan jendela atau pintu, atau
- pengubahan letak jendela atau pintu,
- pengubahan jenis dan tipe atap sebagian ruangan atau keseluruhannya, seperti misalnya atap solid diubah menjadi atap transparan sehingga bisa membuat lebih banyak cahaya masuk ke dalam ruang bangunan,
- perbaikan pagar atau dinding ruangan yang hancur mengalami kerusakan akibat mengalami musibah bencana alam atau kecelakaan,
- perubahan bentuk dan bahan pagar sesuai selera, penggantian cat dinding sesuai selera dan kebutuhan yang terbaru,
- penambahan hiasan bangunan
- dan lain sebagainya yang dilakukan tidak tiap saat secara rutin, namun hanya pada suatu waktu tertentu saja.
Jenis Renovasi Berdasarkan Beban dan Waktu Kerja
Pekerjaan renovasi juga bisa dibedakan berdasarkan pada berat ringannya pekerjaan renovasi tersebut juga berdasar jangka waktu pengerjaannya sebagai berikut.
Renovasi Ringan atau Renovasi Kecil
Pekerjaan renovasi ringan ini tidak akan memerlukan waktu yang lama yakni hanya dalam kisaran 7 hari kerja saja, dan juga tidak akan memerlukan banyak tenaga kerja untuk proses renovasinya, yakni cukup dikerjakan oleh 1 hingga 2 orang pekerja saja, tergantung pada tingkat kesulitannya, dibawah pengawasan sang pemilik bangunan.
Renovasi ringan ini juga tidak berkaitan dengan perubahan struktur bangunannya, dan juga selama masa pengerjaan renovasi maka penghuni masih dapat tinggal di bangunan yang mengalami proses renovasi tersebut. Sedangkan mengenai besaran biayanya, maka tergantung pada tingkat kesulitan dan luasan bidang kerjanya serta pemilihan bahan dan material untuk renovasinya.
Contoh dari renovasi ringan itu antara lain ialah pengecatan dinding bangunan, baik itu dinding di bagian dalam bangunan, maupun dinding di luar bangunan, pembongkaran atau juga penambahan dinding pengisi pada elemen interior, atau pun pada elemen eksterior yakni seperti pada pagar atau kusen, penggantian keramik lantai bangunan, dan lain sebagainya. Baik itu pada bangunan lama maupun bangunan baru yang ingin dipoles dan ditambah fungsi dan kelengkapannya.
Renovasi Sedang
Pekerjaan renovasi ini memerlukan waktu pengerjaan yang lebih lama, yakni bisa hingga satu bulan an namun tidak akan lebih. Contohnya ialah seperti untuk pengubahan pagar, mengubah tampak muka bangunan, menambah luas ruangan tertentu dari suatu bangunan, seperti untuk menambah kamar tidur atau menambah ruang bermain anak, atau membuat teras atau membuat pergola dan lain sebagainya.
Renovasi Berat atau Renovasi Besar
Jenis renovasi ini adalah yang sudah terkait dengan perubahan pada struktur bangunan. Sebagai contohnya ialah seperti renovasi untuk penambahan lantai bangunan, misalnya, karena menambah lantai ataupun meningkat bangunan itu terkait dengan tingkat kekuatan struktur bangunan lama yang akan mengalami perubahan pada tingkat kekuatannya dalam menopang beban struktur baru bangunan yang akan ditambah di bagian atasnya dan lain sebagainya.
Contoh lain lagi adalah seperti untuk penambahan kamar mandi atau perubahan letak kamar mandi atau ruangan dapur, misalnya yang terkait dengan sistem perpipaan dan lain sebagainya. Biasanya renovasi berat dan besar seperti ini akan memakan biaya, juga waktu, dan juga jumlah tenaga kerja yang tidak sedikit.
Karenanya akan memerlukan suatu perencanaan dan juga pertimbangan yang matang dengan melibatkan tenaga yang ahli seperti ada arsitek, dan ahli struktur bangunan, juga tukang yang telah memiliki pengalaman cukup tinggi terkait, guna mendapatkan hasil yang optimal dan proses renovasi dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Termasuk dalam renovasi besar ini adalah renovasi total keseluruhan bangunan, mengganti struktur bangunan lama dengan struktur bangunan yang baru. Adapun berikut ini beberapa hal yang sering ditanyakan orang tentang jenis – jenis pekerjaan renovasi.
- Berapa biaya yang diperlukan?
Tentu tergantung bagian mana yang akan di renovasi, luas, jenis renovasi, material, dan lokasi.
- Lebih murah mana? Renovasi atau bangun baru?
Jika Anda ingin lebih murah, renovasi saja. Bahkan merombak seluruh rumah yang luas masih akan lebih murah daripada membongkarnnqya dan membangun yang baru.Menurut Roger Greenwald, RA, AIA, “biaya menghancurkan dan membangun kembali akan menjadi sekitar 20 persen lebih tinggi daripada terlibat dalam merombak seluruh rumah yang luas.
- Dengan remodelling, apa bedanya renovasi?
Menurut: northfieldconstruction.com, baik remodelling dan renovasi berarti melakukan perbaikan pada bangunan atau rumah yang ada. Namun, keduanya merujuk pada dua jenis konstruksi yang sedikit berbeda. Renovasi berarti “mengembalikan ke kondisi perbaikan yang baik.” … Remodelling berarti “mengubah struktur atau bentuk sesuatu.”
Apapun jenis renovasinya maka percayakan pengerjaannya pada kami, PT Nikifour Kontraktor di Karawang, yang telah banyak berpengalaman dan akan melakukannya dengan secara berkualitas dan profesional dengan harga yang bersaing dan cukup terjangkau. Beberapa jenis renovasi ada yang memerlukan IMB (Ijin Mendirikan Bangunan), terutama untuk renovasi berat yang bisa mempengaruhi struktur bangunan.