
Hebel atau bata ringan akhir – akhir ini banyak di gunakan oleh kontraktor sebagai pengganti batu bata merah yang biasa di gunakan untuk membangun dinding. Apa sajakah kistimewaan bata ringan hebel?. Selain dari bobot yang ringan, banyak faktor keunggulan yang menjadi bahan pertimbangan banyaknya yang menggunakan bata hebel dari pada menggunakan batu bata merah.
Pada awalnya Hebel adalah trade mark produksi Josef Hebel. Ia membuka pabriknya pertama kali di Jerman pada tahun 1943. Sementara itu, bahan bakunya disebut beton AAC (Autoclaved Aerated concrete), paduan dari pasir silica, semen, alumunium pasta dan bahan lainnya.
HEBEL ini merupakan beton ringan aerasi, yaitu material yang menyerupai beton dan memiliki sifat kuat, tahan air dan api, awet (durabel). Hebel biasanya dibuat di pabrik menggunakan mesin. Adapun bahan beton nya sendiri cukup ringan, lagi pula halus, dan memiliki kerataan yang baik.
5 Kelebihan Bata Ringan Hebel
Inilah beberpa keunggulan menggunakan bata ringan hebel, di antaranya :
1. Ringan tapi Kuat
Bata hebel adalah beton ringan kuat oleh tekanan tinggi namun bobot nya ringan di kelas nya
2. Mengurangi Resiko Gempa
Dengan bobot yang ringan ( struktur homogen ) jika di bandingkan hebel hanya mempunyai berat 1/5 dari beton biasa, sehingga ketika sudah di pasang untuk dinding, mengurangi resiko gempa dan tertimpa hebel karena ringan
3. Meredam Kebisingan
Dinding menggunakan hebel sangat baik untuk meredam suara kebisingan karena bunyi yang di pantulkan tidak di teruskan ke dinding bagian lain, sehingga antar ruangan menjadi tidak terdengar bising.
4. Tahan Cuaca
Selain bobot yang ringan hebel mempunyai keunggulan stabil dan awet terhadap segala cuaca dan suhu panas dari dinding outdoor, sehingga bagian dinding dalam menjadi lebih sejuk
5. Mudah Pengerjaan
Bagi para tukang dan kontraktor, alasan yang terpenting menggunakan bata hebel ini adalah mudah dalam pengerjaannya baik di bor, di potong, dan di bentuk bisa cepat di lakukan dan bisa langsung di plester dan aci, sehingga menekan waktu dan biaya pengerjaan di banding menggunakan batu bata merah yang menunggu kering.
Kelemahan bata ringan Hebel
- Jika ingin membuat ukuran yang kecil, hebel harus dipotong dan sisanya dibuang.
- Tidak bisa menggunakan semen pada umumnya, melainkan menggunakna mortar khusus hebel
- Tidak boleh dipasang sembarangan, tidak semua tukang bisa pasang hebel
- Ketika basah, bata hebel tidak boleh lansgung dipasang, harsu kering dulu. Jika tetap di pasang, sebelum kering maka ayang muncul adalah plesteran dengan bercak kuning.
- Harga lebih mahal dari bata merah biasa
- Biasanya hanya ditemukan di supplier material besar saja.
Harga Bata Hebel Terbaru Desember 2019
- Bata hebel = Rp. 750.000 /m3
- Bata Voscon = Rp. 650-1000 /m3
- Bata KW 1 = Rp. 10x20x60 cm IDR 10.000 /Biji
- Bata KW 2 = Rp. 7,5x20x60 cm IDR 7.800 /Biji
1 Comment
Butuh bata ringan dengan kualitas dan harga yang terjamin?, yuk cek di https://bangunjatimandiri.com/bata-ringan/